Saya, The Moffatts dan Kenangan Masa Kecil

Assalamualaikum,

kenangan masa kecil apa yang tidak terlupakan???

Kalau ada pertanyaan itu, saya jawab " semua kenangan masa kecil saya, tidak terlupakan". 

Ya, karena kenangan masa kecil saya begitu indah, meski ada kenangan yang tidak indah adalah saat saya menjadi korban bully pas SD. Tapi saya tidak ingin menceritakan kenangan buruk itu kembali, hehe.

Saya  dan The Moffatts

Kenangan manis yang indah adalah ketika saya mengirimkan surat pada the moffatts, haha. Dari sekian banyak kenangan, kadang saya suka geli sendiri kalau ingat saat itu. Kebetulan sekolah agak dekat dengan kantor pos, begitu sampai di kantor pos dan suratnya ditimbang seharga 9 ribu, tau lah tahun 2006 harga segitu mihilnya minta ampun, saya aja nabung berbulan - bulan. Pas mau pulang ke rumah kehabisan ongkos dan rela jalan kaki ke rumah, bayangkan kantor pos ada di daerah kota (pengkolan) sedangkan rumah saya di jalan sukadana, jauuuh beut. Tapi senangnya itu disini, hahaha. Sampai semua kliping The Moffatts menjadi penghias dinding tembook kamar, dan setiap mau beli majalah atau tabloid itu yang dilihat adalah pin up nya, kalau pin up The Moffatts, langsung saya beli.

Selang beberapa bulan, akhirnya saya mendapatkan balasan surat dari The moffatts, dari fans club nya yang resmi di Kanada sana, hihi. Namun sayang seribu sayang, karena saat surat itu tiba ke rumah saya sudah pindah, dan yang menempati rumah saya dulu itu fans The Moffatts juga, beliau hanya memperlihatkan surat dari mereka dan tidak mengijinkan saya untuk membawanya pulang. Padahal kan itu saya yang berusaha keras untuk menulis surat dalam bahasa inggris tanpa bantuan google translate, hihi. Hanya bantuan kamus manual saja.

Karena orang itu masih saudara bapak, maka saya disarankan bapak untuk mengalah, sedih banget. Dengan berta hati saya pun merelakan surat itu, sambil menangis.

Karena itu kenangan paling tidak bisa dilupakan, maka pas ketemu lagi dengan saudara itu saya hanya menagih mana surat saya, hahah dan dia hanya tertawa " sudah hilang".

Andaikan saja dulu surat itu saya simpan, saya yakin surat itu bakal tetap ada hingga sekarang, saya yakin itu.

Sebenarnya kenangan masa kecil itu banyak sekali, namun itulah kenangan lucu yang selalu saya kenang sampai sekarang, jadiii mana surat saya???


Wassalam,


Tian Lustiana