#GakPakeDrama Hadapi Anak Demam Dengan Hansaplast Cooling Fever Disney Frozen & Marvel Avengers

Bismillah,

Semenjak menjadi seorang ibu, saya tuh paling payah dan banyak drama kalau lihat anak sakit. Demam sedikit saja sudah panik, khawatir dan cemas. Apa saya yang seperti itu? Engga ternyata gaes, hampir 7 dari 10 ibu merasakan hal yang sama.

Padahal kan demam itu adalah gejala sakit yang paling sering dijumpai, tapi masa sih setiap demam harus panik. Saya sampai mikir gitu dong, huhu.

Demam itu apa sih dan gimana nih cara menghadapi demam pada anak? Baiklah, seiring bertambahnya usia anak saya jadi belajar banyak nih dari pengalaman, dan salah satu yang harus dilakukan ketika anak demam ada jangan panik.

Tentang demam

Demam itu adalah suatu gejala yang berupa naiknya suhu tubuh, ini tuh sebagai respon normal  tubuh pada gangguan.

Tubuh akan disebut mengalami demam jika suhu tubuhnya sebagai berikut :

✔️ Suhu rektal (dalam dubur) lebih dari 38ºC

✔️ Suhu oral (dalam mulut) melebihi 37.5ºC

✔️ Suhu ketiak melebihi suhu 37.2ºC

✔️ Suhu telinga, dengan mode rektal itu lebih dari 38ºC dan jika dengan mode oral itu lebih dari 37.5ºC

Yang perlu diketahui nih, bahwa suhu tubuh itu dikendalikan suatu bagian dari otak, disebut dengan hipotalamus. Hipotalamus ini kemudian berusaha supaya suhu tubuh itu tetap hangat, kisaran hangat tuh antara 36.5 sampai 37.5ºC dan tidak terpengaruh sama suhu lingkungan luar.

Hipotalamus ini tuh ngatur suhu tubuh dengan cara seimbangkan antara produksi panas pada otot & hati plus pada pengeluaran panas di kulit dan paru – paru juga. Nah, ketika ada infeksi, maka system kekebalan tubuh tuh bakalan langsung merespon dan kemudian melepaskan zat kimia dalam aliran darah. Zat ini yang nantinya bakalan ngerangsang hipotalamus buat bekerja menaikkan suhu tubuh dan menambah jumlah sel – sel darah putih buat ngelawan kuman yang masuk kedalam tubuh.

Demam itu disebabkan apa saja?

Salah satu penyebabnya adalah infeksi. Terutama pada anak – anak. Infeksi tuh adalah keadaan dimana tubuh diserang kuman yang menyebabkan penyakit. Kumannya bisa berupa virus, parasite atau bakteri.

Salah satu penyakit yang disebabkan infeksi yang disertai gejala demam itu biasanya seperti Flu, Radang saluran pencernaan, infeksi telinga, croup dan bronchiolitis . Bukan penyakit saja sih, kadang setelah imunisasi juga anak suka demam. Tapi itu tergantung dari vaksin nya juga, biasanya DPT, HIB, MMR yang suka bikin demam. Anak kecil yang tumbuh gigi juga kadang suka demam.

Ketika anak demam apa yang harus dilakukan? Supaya

 #GakPakeDrama Hadapi Anak Demam

Yang utama dilakukan ketika anak demam adalah JANGAN PANIK. Wajar sih namanya ibu – ibu,bawaannya emang seneng panik. Betul?

Tapi yang saya alami sendiri, ketika saya panik saya malah jadi bingung harus ngapain. Padahal kan harusnya paham ya kapan anak pas alami demam itu harus diperiksakan ke dokter dan kapan harus dirawat sendiri di rumah.

Kondisi seperti apa nih ketika anak demam harus dibawa ke dokter?

★ Bayi dengan usia dibawa tiga bulan, jika suhu tubuhnya lebih dari 38ºC, langsung saja bawa ke dokter. 

★ Bayi diatas tiga bulan, suhu nya lebih dari 38ºC dan sudah demam lebih dari tiga hari, anak rewel dan gak mau minum. 

★ Usia 3 – 36 bulan yang suhunya lebih dari 38.9ºC . 

★ Anak dengan segala usia jika suhu tubuhnya sudah melebihi 40ºC.

★ Jika anak sedang demam dan ada riwayat kejang demam atau step. Kejang demam biasanya terjadi pada anak dengan usia 6 bulan sampai 5 tahun dengan suhu tubuhnya melebihi 38ºC . 

★ Anak yang demam tapi memiliki penyakit kronis seperti jantung, kanker, lupus dan lainnya. 

★ Jika demam diikuti ruam – ruam pada kulit anak .

Ini yang harus dilakukan ibu untuk hadapi demam anak #GakPakeDrama 

Sebenernya jika demam, anak masih bisa kita tangani sendiri di rumah, asalkan suhu tubuhnya jangan lebih dari 38.9ºC saja. Patokan saya sih itu, jika suhu tubuh neng Marwah atau Akbar diantara kisaran 37ºC - 38ºC, saya pasti tangani saja di rumah ga usah dibawa ke dokter dulu. Kecuali jika suhu tubuhnya naik dan lebih dari 39ºC atau sudah lebih dari 2 hari dan anak ga mau makan minum.

Yang penting dilakukan ketika anak demam itu adalah memberikan asupan cairan yang cukup dan nutrisi yang cukup. Memang kadang anak tuh males makan, namanya juga lagi demam mana enak makan, ya kan? Jadi saya harus beneran membuatkan menu khusus yang neng Marwah dan Akbar suka. Menu favorite mereka ketika demam itu sup ayam kampung wortel dan jagung. Jadi selama anak kooperatif dan gak rewel selama demam, masih bisalah saya tangani di rumah. 

Dan ini yang biasa saya lakukan ketika neng Marwah dan Akbar demam : 

Obat demam untuk anak

Jika anak demam lebih dari sehari dan gak turun – turun, biasanya saya suka memberikan obat penurun panas. Yang cocok di neng Marwah tuh adalah parasetamol, kalau Akbar cocok dengan Ibuprofen. Jadi dua anak beda penanganannya. 

Kompres Demam

Pernah kompres demam anak dengan washcloth atau handuk basah? Hehe. Saya pernah loh, dulu tapi. Anak malah gak nyaman, hehe. Andalan saya sih kompres kekinian, soalnya kalau kompres zaman dulu, anak jadi kurang nyaman dan mereka malah gak mau. 

Untung saja ada Hansaplast Cooling Fever andalan yang mampu menurunkan demam anak #GakPakeDrama . Apalagi Akbar, seneng dia. Soalnya kan Hansaplast Cooling Fever ini ada gambar tokoh super hero favorite nya, Marvel. KAlau neng Marwah seneng karena Hansaplast Cooling Fever nya ada tokoh idolanya juga, Frozen. Anak - anak jadinya tetap happy meskipun sedang demam. Jadi demamnya cepet turun #GakPakeDrama . 

Hansaplast Cooling Fever Disney Frozen & Marvel Avengers 

Hansaplast Cooling Fever ini sangat mudah sekali digunakan, praktis. Selain itu juga pembeliannya mudah didapatkan di toko obat deket rumah, tapi kalau saya sih suka stok aja di rumah, buat jaga - jaga. Soalnya Hansaplast Cooling Fever ini tuh semacam pertolongan pertama ketika neng Marwah atau Akbar sedang demam, anak - anak pun seneng ditempelin sama Hansaplast Cooling Fever dengan Karakter Favorit Anak nya masing - masing. 

Pas ditempelin Hansaplast Cooling Fever di kening anak - anak ketika demam ini beneran #GakPakeDrama loh, mereka ga menolak dan dengan senang hati malah. Padahal kalau pakai kompresan manual, mereka selalu nolak.

Hansaplast Cooling Fever ini bisa digunakan untuk beberapa kasus demam pada anak, misalnya ketika anak sakit kepala, sakit atau sedang tumbuh gigi dan demam karena hal lainnya. 

Cara menggunakan Hansaplast Cooling Fever ini pun gampang banget loh bu ibu, beneran #GakPakeDrama deh tangani demam anak. Jadi, sebelum ditempelkan, bersihkan dulu ya kulit anaknya terus keringkan, kemudian lepaskan plastik yang nempel pada hydrogel Hansaplast Cooling Fever, kemudian langsung deh tempelkan Hansaplast Cooling Fever pada kulit, jika demam saya biasanya gunakan pada kening anak - anak . 

Amankan Hansaplast Cooling Fever ? Insya allah aman, let see deh komposisi nya apa saja buat meyakinkan. 

Hansaplast Cooling Fever ini tuh punya kandungan komposisi yang aman untuk kulit anak. 

Kandungannya :  Hydrogel on Ploycrylate-basis Contains Menthol (0,17%), Wintergreen Oil (0,12%) and pappermint oil (0,1 %) as aroma.

FYI nih bu ibu, wintergreen oil ini diekstrak dari daun tumbuhan Gaultheria procumbens. Manfaatnya tuh sebagai analgesik alami alias pereda nyeri, sebagai antiseptik, antiarthritic dan juga astringent atau pendingin. ada Aroma Menenangkan jadi anak ketika demam pun lebih tenang. 

Gimana? Cooling Fever Disney ini tuh bagus dan aman kan kandungannya, apalagi untuk meredakan demam pada anak - anak. So, saya pribadi sih ga ragu lagi sama Hansaplast Cooling Fever Disney Frozen & Marvel Avengers ini buat meredakan demam anak. 

Buat bu ibu yang penasaran nih sama Hansaplast Cooling Fever Disney Frozen & Marvel Avengers ini langsung saja bisa kunjungi www.hansaplast.co.id atau bisa kepoin instagram nya juga di @Hansaplast_ID dan Facebook  Fanpage nya @HansaplastID . 

Yuk mulai hadapi demam anak #GakPakeDrama dengan #HansaplastID Hansaplast Cooling Fever Disney Frozen & Marvel Avengers  , ibu tenang hadapi demam anak, anak cepat sehat dan ceria kembali. 

With Love,