Usia terus bertambah, otomatis lingkungan kita pun bertambah. Bukan hanya lingkungan keluarga saja, betul?
Banyak lingkungan baru yang kita masuki, otomatis kita bertemu dengan orang - orang baru, kenal dengan orang yang karakternya berbeda. Beda sifat dan juga beda prinsipnya. Jangankan orang yang baru kita kenal, sahabat atau saudara yang kita kenal pun pastinya memiliki perbedaan sudut pandang, prinsip dan juga ide. Iya kan?
Semakin bertambah usia, maka akan semakin dewasa pula pola pikir kita. Dan akan semakin mudah memilah memilih mana yang sesuai dengan prinsip kita. Namun bukan berarti gak mau barengan sama yang beda. Berbeda itu bukan berarti gak bisa bersama, iya kan?
Malah, jika kita tumbuh ditengah perbedaan itu malah bisa membiasakan kita untuk bisa bertoleransi. Masalah toleransi ini menurut saya harus dioptimalkan lagi, apalagi sekarang tuh banyak kaum milenial yang saya rasa kurang memiliki rasa toleransi.
Perbedaan itu hal yang biasa, di Indonesia kan banyak budaya dan ada beberapa agama juga. Kita harus hidup sejalan dan selaras supaya harmonis dengan adanya toleransi sosial. Saling menghormati dan saling menghargai adalah utama dalam menumbuhkan rasa toleransi dalam kehidupan sehari - hari.
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan nih supaya menumbuhkan rasa toleransi dalam kehidupan sehari - hari, antaranya adalah :
Bertemanlah dengan semua orang
Sejak kecil saya selalu ditanamkan sama mamah dan bapak untuk selalu berteman dengan siapa saja. Mencari teman sebanyak mungkin. Karena dengan bertemu dengan orang banyak kita malah bisa belajar banyak hal. Belajar menerima perbedaan karakter,pola fikir dan juga agama.
Jangan pernah memotong pembicaraan orang lain
Sebel gak sih kalau sedang bicara tiba- tiba dipotong pembicaraan kita?
Kesel to the max yess beb?
Kebiasaan buruk sekali jika memotong pembicaraan, baik itu dalam suatu forum ataupun dalam obrolan biasa, apalagi jika yang disampaikan belum selesai diucapkan. Jadi, jika sedang menyimak obrolan atau perbincangan dalam suatu forum, dengerin dulu dengan baik sampai selesai, jadi nya kita paham juga apa sebenernya yang sedang diutarakan. Dengen begini, orang juga akan respect sama kita. Dan akan saling menghargai jika sedang berbicara.
Jangan menilai orang jika belum kenal
Memang, setiap manusia memiliki hak untuk menilai sesuatu, gak ada tuh larangannya juga untuk mengutarakan pendapat tentang seseorang, betul?
Rata - rata apa yang kita nilai tentang seseorang itu biasanya suka dikaitkan dengan beberapa faktor, diantaranya agama atau suku seseorang. Padahal sesungguhnya, hal itu gak ada kaitannya dengan sikap atau sifat orang, gak bisa menjadi tolak ukur.
Tindakan seperti ini nih bisa membuat kita hilang rasa toleransinya, yuk ah belajar melihat dan menilai orang dari segala sudut pandang jangan hanya sebelah mata saja.
Perbedaan itu memang ada dan gak bisa dihindari, apalagi kita hidup di Indonesia yang Ras, Suku dan Agama nya beraneka ragam. Rasa toleransi harus selalu ditingkatkan dan dibangun supaya kita bisa memberikan kontribusi positif untuk Indonesia dan juga bisa menjadi manusia yang lebih berarti dan lebih baik lagi, aamiin.
With love,
Tian lustiana
Setiap jenjang sekolah saya selalu punya teman dekat yang berbeda suku dan agama, Mbak. Bagi saya yang penting kami nyambung dan sifatnya baik. Soal akidah ya masing-masing saja dan saling menghargai ^^
BalasHapuskunjungi kami di dominoqq dan bandarqq paling di percaya saat ini di Indonesia
BalasHapus