Minggu, 15 Januari 2023

Braga , Kawasan yang Selalu Menarik Perhatian

Bismillahirrahmanirrahiim, 

"Sudah foto di Braga belum? 

Pertanyaan serupa kalau ada kawan yang dari luar kota bertandang ke kota Bandung. Saya selalu menyarankan mereka untuk berjalan - jalan sore di kawasan Braga. 

Braga memang memiliki daya tarik tersendiri untuk para turis atau pun para warga Bandung. Kawasan Braga itu menjadi salah satu bukti sejarah yang sampai saat ini masih berdiri kokoh dan megah dengan banyak ceritanya. Jalan Braga sudah ada sejak zaman pemerintahan Hindia Belanda, disini pula anak - anak muda gaul Bandung biasanya nongkrong menghabiskan malam minggu. 


Braga Tempo Dulu & Sejarah tentang jalan Braga 

Tak kenal maka tak sayang, itulah pentingnya kita tahu sejarahnya supaya sayang. Iya kan? 

Jalan Braga ini merupakan jalan bersejarah yang dulunya tuh pernah dikenal dengan Paris Van Java. Nama jalan Braga ini sampai saat ini masih dengan nama itu karena banyak kenangan yang tersirat dari terusan jalan yang menghubungkan ke gedung Asia Afrika. Y

Catatan sejarah mengatakan, jalan Braga ini dulu pernah loh dijuluki sebagai jalan culik, jalannya angker dan juga sering menghilangkan banyak orang sampai nyawa melayang. Terjadi pas agresi militer, jalan ini tuh sangat rawan dilewati. 



BRAGA, kalau dilihat lagi nih dari segi bahasa, jalan ini juga asalnya jadi bahasa Sunda, NGABARAGA. Yang artinya itu tempat untuk ngagaya atau bergaya, untung mejeng gitu. Sok sana mejeng meh gaya di Braga! 

Daerah Braga ini memang sejak dulu dikenal sebagai pusat kota yang banyak pertokoan dengan gaya unik dan keren, pertokoan ini bisa dijadikan untuk bergaya. Sok aja lihat sekarang banyak pisan yang berswafoto dipelataran pertokoan sepanjang jalan Braga kan? Foto dengan background bangunan vintage yang menawan. 



Dulu, sekitaran tahun 1882 ada orang Belanda, Pieter Sitijhof yang merupakan asisten residence memberikan nama baru untuk Braga, yaitu Bragaweg. Bukan cuma nama, namun penampilan kawasan ini pun diubahnya, ditambahkan beberapa batu kali yang kemudian diberikan hiasan beberapa lampu minyak. Duh langsung melayang ga sih pikiran ke masa itu, gimana ya ada hiasan lampu minyak disekitaran Braga. 

Coba saja zaman dulu sudah ada sosial media, kayaknya bakalan keren ya selfie di kawasan Braga dengan hiasan lampu minyak dan tambahan batu kali gitu, kebayang klasiknya tuh nendang banget yah. Tepatnya klasik nan mencekam mungkin yah. 

Braga makin melejit namanya dikaum bangsawan Eropa setelah dibangun kawasannya, mulai tuh barang - barang berkelas hadir. Bukan hanya itu turut hadir juga kesenian, hiburan dan fasilitas lainnya yang terus dibangun namun dengan gaya khas yang dibuat gaya Eropa. Tujuannya supaya wisatawan dari Eropa yang datang ke Bandung itu bisa tetap merasakan nuansa Eropa. Pemerintahan Hindia Belanda juga inginkan warga Eropa itu tetap datang ke Bandung, dari dulu orang Eropa itu gayanya selalu konsumtif. Jadi roda perekonomian bisa terus berjalan dengan baik. Makanya dari sinilah Braga itu disegani oleh bangsa Eropa dan bahkan menjadi tujuan favorie mereka. 


Braga masa sekarang 

Braga dari tahun ke tahun selalu menjadi tempat favorite. Kalau dilihat dari potret zaman dulu sampai sekarang, nampak banget jalan Braga ini berkembang dengan pesat banget yah. Menjadi ciri khas kota Bandung. 

Braga City Walk, yang memperkenalkan jalan Braga kekinian yang makin asik, apalagi untuk para pecinta selfie pasti serasa dimanjakan kesini. Karena banyak sekali spot foto kekinian yang menarik, jika diukur panjangnya kurang lebih 700 meter an lah. 



Seiring berjalannya waktu, dari zaman ke zaman, Braga tetap menjadi tempat yang memiliki ke khas an untuk trend mode & fashion. Koleksinya pun tidak pernah kalah dari tahun ke tahun. Sampai saat ini kawasan Braga itu selalu mempertahankan bangunan vintage yang menjadi ciri khas. 

Braga City Walk adalah sebuah bukti nyata bahwa Braga itu tidak mati dan tidak akan pernah mati apalagi sekarang makin banyak yang berkunjung dan juga menjadi kawasan perbelanjaan juga, ada kondonium hotel yang seakan menjadi perpaduan yang memberikan isyarat Braga itu masih tetap Braga yang sama, sebagai pusat fashion. 



Kawasan Braga itu kalau menurut kawan dari Jakarta sih hampir mirip sama kawasan kota tua di Jakarta, yang mana banyak bangunan tua yang keren untuk dijadikan spot foto. Semoga masih selalu bisa mempertahankan bangunan vintage nya ini yah, untuk menjadi objek wisata. 



Untuk teman - teman yang ingin mengunjungi kawasan Braga ini jangan heran kalau jelang malam malah makin ramai loh, banyak disana anak muda yang nongkrong di coffee shop, daerah ini juga banyak banget jajanan kuliner khas Bandung yang bisa dinikmati untuk menemani malam. 

Sepanjang jalan kawasan Braga ini ada tempat duduk yang bisa digunakan untuk sekedar duduk dan ngobrol sambil menikmati jalanan yang makin ramai. 

Teman - teman ada yang pernah nongkrong dan berfoto di Braga? 


Artikel ini terpilih sebagai "Top Travel Blog 2024" dari penerbit bahan ajar pendidikan Twinkl.


See you, 


Tian Lustiana 

Add Comments

Terimakasih sudah berkunjung dan meninggalkan komentar. Mohon maaf komentarnya dimoderasi, oiya kalau komentarnya ada link hidup dengan berat hati saya hapus komentarnya yah.
EmoticonEmoticon