Sabtu, 08 Juni 2024

Kafe yang Mengusik Kenangan

Bismillah,

Apa yang teman - teman rasakan ketika berada dalam sebuah kafe?

Banyak sekali yang bisa dilihat, dirasakan. Saya, setiap mengunjungi kafe untuk bekerja, bukan sekedar bekerja namun saya pun senang mengamati sekitar. Mulai dari interaksi orang - orang yang datang, interaksi staff kafe, desain dan interiornya sampai aroma kopi yang menguar hingga memenuhi udara kafe. Hmm, bikin tenang dan merasa nyaman, apalagi dengan lantunan musik yang syahdu, saya termasuk yang kurang suka jika ke kafe dengan suara musik yang terlalu keras, mengganggu. Namun, setiap kafe kan punya daya tarik tersendiri, memiliki kenangan tersendiri para pengunjungnya. 



Saya pernah mengunjungi sebuah kedai kopi, dengan nuansa jadul, namun suasananya itu sangat hangat, interiornya pun tidak modern, pernak - pernik vintage dengan suasana yang membawa ingatan saya pada kenangan masa kecil. Aroma dan interiornya seakan bersatu untuk membuat pengunjungnya kembali pada kenangan masa lalu. Duduk, sendiri sambil kerja atau sekedar baca buku sambil menyeruput secangkir kopi, merasakan kenangan masa lalu dan bernostalgia. 



Banyak juga kafe yang dekorasinya ceria, dengan warna yang vibrant membuat suasana hati menjadi bahagia. Berada di kafe seperti ini seakan diberikan banyak energi positif, hati ikut menjadi cerah cerita. Ditambah alunan musik pelan, suara obrolan ringan dari meja - meja membuat alunan khas tersendiri. Membuat suasana menghibur juga menenangkan. 



Saya yakin, setiap pengusaha kafe itu ingin memberikan cerita dan pengalaman konsumennya tersendiri dengan desain dan interiornya. Inginkan cerita dari setiap kunjungan. Cerita yang beda dari setiap pengunjung. Ada yang bertemakan nostalgia masa lalu, ceria dan konsep lainnya yang tujuannya menyenangkan hati pelanggannya, bukan sekedar ngopi dan ngobrol. Namun merasakan keterkaitan hati. Karena kafe yang unik itu kadang memberikan momen yang sulit dilupakan. 



Salah satu kafe yang saya sukai, Kopi Toko Djawa Buah Batu. Desainnya vintage, ada sentuhan kolonial gitu. Dulunya bangunan ini toko buku dan alat tulis legendaris, kini berubah menjadi kedai kopi, namun tetap mempertahankan elemen aslinya, keren. Menurut saya Kopi Toko Djawa ini memorable banget, karena vibes nostalgianya sangat kuat. Apalagi ada rak buku tua dan pernak - pernik jadul. Ah, suka banget kesini sambil mengingat masa kecil yang indah. 


Adakah kafe yang memorable banget untuk teman - teman? Sharing yuk!

Sampai jumpa pada postingan selanjutnya,


Tian Lustiana

Add Comments

Terimakasih sudah berkunjung dan meninggalkan komentar. Mohon maaf komentarnya dimoderasi, oiya kalau komentarnya ada link hidup dengan berat hati saya hapus komentarnya yah.
EmoticonEmoticon